BANJARMASIN, Daily Kalimantan – Debat perdana Pemilihan Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) 2024 yang digelar pada Rabu (23/10) malam menjadi ajang bagi pasangan calon Raudatul Jannah (Acil Odah) dan Akhmad Rozanie Himawan (H Zanie) untuk menunjukkan visi dan komitmen mereka. Dalam acara yang berlangsung di Ballroom Rattan Inn, Banjarmasin, pasangan nomor urut 2 ini tampil menonjol dengan jawaban yang tegas, jelas, dan efisien.
Acil Odah dengan lantang menekankan pentingnya infrastruktur, terutama konektivitas jalan, sebagai kunci untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi di Kalsel. “Penguatan konektivitas jalan sangat penting untuk memperlancar distribusi barang dan jasa, khususnya hasil pertanian dan perikanan,” ujarnya.
H Zanie menambahkan bahwa pembangunan infrastruktur yang merata dan berkelanjutan hanya bisa terwujud melalui kolaborasi yang erat antara pemerintah pusat dan daerah. Keduanya menyoroti kebutuhan akan sinergi yang kuat demi kesejahteraan masyarakat Kalsel.
Dalam Pilgub Kalsel 2024 ini, Acil Odah dan H Zanie menawarkan 9 program unggulan yang mencakup berbagai sektor strategis. Mereka berkomitmen untuk memajukan Kalsel menuju Indonesia Emas 2045 dengan solusi konkret yang diharapkan dapat menjawab tantangan pembangunan di wilayah ini.
Beberapa program unggulan pasangan Acil Odah-H Zanie antara lain:
1. Pembangunan Infrastruktur Jalan yang Merata
Fokus utama pada peningkatan konektivitas jalan di seluruh Kalsel, dengan tujuan memperlancar distribusi dan mendukung sektor pertanian serta perikanan.
2. Dukungan terhadap UMKM dan Sektor Pertanian
Memberikan akses pinjaman murah untuk UMKM, subsidi pupuk bagi petani, serta BBM murah bagi nelayan guna mendorong produktivitas.
3. Penciptaan Lapangan Kerja dan Investasi
Mendorong pembukaan lapangan kerja baru serta membuka peluang investasi guna memperkuat daya saing Kalsel.
4. Kesejahteraan Pegawai Pemerintah
Berjanji meningkatkan kesejahteraan pegawai PPPK dan tenaga honorer, dengan penyesuaian tunjangan sesuai UMP.
5. Pembangunan Pedesaan yang Berkelanjutan
Mengutamakan pembangunan kampung melalui perbaikan sanitasi, infrastruktur dasar, dan penyediaan jaringan internet.
6. Kalsel sebagai Pusat Kolaborasi di Kalimantan
Menjadikan Kalsel pusat kolaborasi antar wilayah untuk mendukung pembangunan Ibu Kota Negara (IKN).
7. Layanan Kesehatan yang Terjangkau
Menyediakan tiga tenaga kesehatan di setiap desa serta jaminan kesehatan bagi mereka yang terdampak PHK.
8. Pendidikan Berbasis Digital
Meningkatkan beasiswa, memperluas sekolah digital, dan memberikan akses internet gratis di sekolah-sekolah.
9. Pengembangan Ruang Publik dan Kreativitas
Mewujudkan ruang publik yang mendukung ekspresi dan kreativitas masyarakat, khususnya bagi generasi muda.
Dengan program-program unggulan ini, Acil Odah dan H Zanie optimistis dapat membawa perubahan signifikan bagi Kalimantan Selatan, meningkatkan daya saing provinsi ini di tingkat nasional.
Editor : Ali Ayub
